Sikap Penderita Dispepsia Terhadap Pola Makan Di Puskesmas Ibrahim Adjie Kota Bandung

  • Halimatusyadiah Halimatusyadiah Poltekes TNI AU Ciumbuleuit Bandung
  • Salma Nasyifah Poltekes TNI AU Ciumbuleuit Bandung
  • Supriyanto Supriyanto Poltekes TNI AU Ciumbuleuit Bandung
Keywords: Sikap, Penderita Dispepsia, Pola Makan

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh tingginya angka kejadian Dispepsia di Puskesmas Ibrahim Adjie. Dimana faktor kekambuhan dispepsia salah satunya adalah pola makan yang tidak teratur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran sikap penderita Dispepsia terhadap pola makan di Puskesmas Ibrahim Adjie Kota Bandung. Sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap memiliki tiga komponen yaitu kognitif, afektif dan konatif. Dispepsia adalah kumpulan gejala nyeri atau rasa tidak nyaman di abdomen bagian atas. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Deskriptif kuantitatif dengan populasi sebanyak 1.169 pasien rawat jalan dispepsia dan sampel sebanyak 93 responden dengan menggunakan teknik Kuota Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner sebanyak 30 pernyataan dengan tingkat kemaknaan 5% nilai valid ≥ 0,361 dengan hasil uji validitas (0,615 – 0,857) dan hasil reliabilitas (0,965). Hasil penelitian didapatkan sebagian besar (61,30%) memiliki sikap unfavorable, berdasarkan komponen kognitif sejumlah 54 responden (58,06%) memiliki sikap favorable, berdasarkan komponen afektif sejumlah 49 responden (52,69%) memiliki sikap unfavorable dan berdasarkan komponen konatif sejumlah 50 responden (53,77%) memiliki sikap unfavorable. Kesimpulan penelitian ini pasien dispepsia memiliki sikap unfavorable terhadap pola makan. Diharapkan bagi tenaga kesehatan khususnya perawat dapat lebih memberi edukasi tentang pentingnya menjaga pola makan kepada penderita dispepsia.

 

Published
2017-03-31