Efikasi Diri Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis di Ruang Hemodialisa Rsau Dr. M. Salamun
DOI:
https://doi.org/10.58550/jka.v3i1.75Keywords:
Efikasi Diri, Gagal Ginjal Kronik, HemodialisisAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya prevalensi pasien gagal ginjal kronik di Indonesia mencapai 500 juta jiwa pada tahun 2017 dan terdapat ketidakpatuhan pasien dalam menjalani hemodialisis di Ruang Hemodialisa RSAU dr. M Salamun yang dipengaruhi oleh efikasi diri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran efikasi diri pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis di Ruang Hemodialisa RSAU dr. M. Salamun. Efikasi diri merupakan keyakinan seseorang terhadap kemampuannya untuk mencapai suatu tingkat kinerja yang mempengaruhi bagaimana seseorang menentukan pilihan tindakan. Metode penelitian adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian sebanyak 73 orang dengan teknik sampling jenuh. Uji validitas dan relialibilitas dengan 20 responden dengan nilai antara 0,444-0,812 dan 0,751. Hasil penelitian secara umum terdapat 51% responden memiliki efikasi diri baik. Berdasarkan subvariabel dimensi magnitude 55% dan dimensi strength 59% memiliki efikasi diri baik sedangkan dimensi generality 55% memiliki efikasi diri buruk. Oleh karena itu, diharapkan kepada perawat dan rumah sakit agar dapat meningkatkan pelayanan kesehatan secara komprehensif terhadap pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialisis.