Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka <p>Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) merupakan jurnal elektronik online yang dapat diakses melalui URL <a href="https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/index">http://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka</a>&nbsp;yang diterbitkan oleh Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung dan telah memiliki nomor ISSN <a href="http://u.lipi.go.id/1445506955" target="_blank" rel="noopener">2476-9525</a> (media online) <a href="http://u.lipi.go.id/1445506886" target="_blank" rel="noopener">2476-9517</a> (media cetak), merupakan hasil penelitian maupun kajian ilmiah peneliti/dosen/praktisi di lingkup Ilmu kesehatan di bidang Keperawatan, Kebidanan, dan Farmasi. Terbit berkala setiap 6 bulan (2 kali setahun). Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) menerima manuskrip artikel ilmiah yang selanjutnya dinilai oleh Tim Mitra Bestari yang sesuai bidang keilmuannya dan Tim Editorial.</p> Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung en-US Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) 2476-9517 Hubungan Gelombang Cahaya Lampu Dan Cahaya Biru Dengan Kualitas Tidur Remaja Dewasa https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/233 <p><span style="font-weight: 400;">Tidur merupakan bagian penting dari siklus sirkadian manusia. Kualitas dan kuantitas tidur mempengaruhi berbagai aspek kesehatan, baik fisik maupun psikologis. Hormon melatonin, yang berperan penting dalam regulasi tidur, diproduksi seiring dengan penurunan intensitas cahaya yang diterima mata. Saat ini, penggunaan lampu dan perangkat elektronik yang memancarkan cahaya biru sangat umum, terutama di kalangan remaja hingga dewasa. Cahaya biru ini dapat mengganggu produksi melatonin, sehingga berpotensi mengganggu kualitas dan pola tidur. Penelitian ini menggunakan pendekatan desain sequential explanatory, menggabungkan kuesioner kuantitatif dan kualitatif untuk mengumpulkan data dan mengukur dampak cahaya lampu terhadap durasi dan pola tidur. Responden penelitian ini berjumlah 71 orang, berasal dari berbagai universitas dan program studi di Kota Bandung, dengan rentang usia 18 hingga 25 tahun,&nbsp;</span>Di kelompok usia ini, sebagian besar adalah mahasiswa aktif dengan jadwal yang padat. Hasil data penelitian menunjukkan bahwa 38,6% responden mengalami gangguan tidur saat lampu menyala, yang berdampak pada penurunan kualitas tidur. Sebaliknya, peningkatan kualitas tidur terjadi pada 81,4% responden saat tidur dengan lampu dimatikan. Penggunaan mode malam pada perangkat elektronik, yang dirancang untuk mengurangi emisi cahaya biru, berdampak positif terhadap kualitas tidur, seperti yang dirasakan oleh 38% dari 67,1% responden yang menggunakan fitur mode malam.</p> Muhamad Taufik Hidayat Adha Syarief Muto'an Aghnia Nurmaulid Danda Aditya Dhea Suci Wulandari ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 1 9 10.58550/jka.v10i1.233 Penggunaan Obat Antidiabetik Tunggal Dan Kombinasi Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II Salah Satu Rumah Sakit Di Kota Bandung Periode Januari - Maret 2023 https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/237 <p>Diabetes Mellitus merupakan suatu penyakit yang khas ditandai dengan adanya hiperglikemia atau kondisi dimana glukosa dalam darah meningkat atau melebihi batas normal. Untuk mengendalikan kadar glukosa dlam darah dapat diberikan pemberian obat antidiabetes oral maupun injeksi dapat diberikan secara tunggal maupun kombinasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat penggunaan antidiabetik terapi tunggal dan antidiabetik terapi kombinasi yang diberikan pada pasien diabetes. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan pada 152 pasien penderita diabetes rawat jalan yang mendapatkan Obat Antidiabetik &nbsp;terapi tunggal dan &nbsp;kombinasi. Dari hasil penelitian persen rata-rata penggunaan obat antidiabetk &nbsp;tunggal yaitu 44,08 %, &nbsp;penggunaan 2 kombinasi obat antidiabetik sebanyak &nbsp;55,92 % dibagi menjadi 2 kombinasi 34,87 %, penggunaan 3 kombinasi obat antidiabetik sebanyak &nbsp;18,42 % dan &nbsp;kombinasi 4 obat antidiabetik sebanyak 2,63 %. Hasil ini menyimpulkan bahwa terapi kombinasi menunjukkan penggunaan yang lebih tinggi daripada terapi tunggal.</p> <p>&nbsp;</p> Maida Safitri ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 10 16 10.58550/jka.v10i1.237 Studi Literatur: Penetapan Kadar Bahan Kimia Obat Deksametason pada Sediaan Jamu Menggunakan Metode Spektrofotometri UV-Vis https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/238 <p><strong>ABSTRAK </strong></p> <p>Jamu merupakan obat herbal yang telah digunakan masyarakat Indonesia untuk kesehatan dan penyembuhan. Namun, masih ditemukan adanya penambahan bahan kimia obat (BKO) secara ilegal oleh distributor untuk meningkatkan efek farmakologinya. Salah satu BKO yang sering ditemukan pada jamu adalah deksametason. Deksametason memiliki beberapa efek samping jika digunakan secara tidak tepat dan berlebihan, seperti peningkatan tekanan darah, osteoporosis, dan sindrom cushing. Tujuan dari penelitian ini adalah mereview jurnal analisa bahan kimia obat deksametason pada jamu, guna mengetahui efektivitas Spektrofotometri UV-Vis terhadap hasil penetapan kadar. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur, yaitu berdasarkan penelusuran jurnal 10 tahun terakhir pada basis data Sinta dan Google Schoolar menggunakan kata kunci yang dikombinasi deksametason, spektrofotometri UV-Vis, sediaan jamu, dan penetapan kadar deksametason. Maserasi dapat menjadi pilihan utama sebagai metode ekstraksi sampel karena lebih efisien dalam melarutkan deksametason yang ada pada jamu. Selain itu, penggunaan metanol dalam maserasi terbukti dapat melarutkan deksametason dengan baik dan mampu memberikan nilai kadar yang optimal dalam sampel. Rentang panjang gelombang yang memberikan hasil efektif pada penetapan kadar deksametason dalam jamu adalah 239-241nm. Panjang gelombang ini dipilih karena sesuai dengan panjang gelombang maksimum serapan deksametason. Dengan menggunakan panjang gelombang tersebut, maka dapat diperoleh intenstitas serapan sinyal yang maksimum.</p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> Anggi Dela Oktaviani Siska Rusmalina ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 17 27 10.58550/jka.v10i1.238 Penetapan Kadar Flavonoid Total Pada Beberapa Merk Kaplet dan Kapsul Ekstrak Daun Kelor Dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/240 <p>Salah satu tanaman yang memiliki banyak khasiat yaitu tanaman kelor. Bagian tanaman yang banyak digunakan adalah daun kelor. Beberapa senyawa bioaktif fenoliknya merupakan kelompok flavonoid. Namun demikian belum dilakukan penelitian mengenai penetapan kadar flavonoid total pada sediaan daun kelor yang ada di pasaran. Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan kadar flavonoid total pada beberapa merk kaplet dan kapsul ekstrak daun kelor yang beredar di pasaran menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis dan memeriksa kesesuaian kadar flavonoid total pada masing-masing produk ekstrak daun kelor dengan Farmakope Herbal Edisi II. Sediaan ekstrak daun kelor diambil berdasarkan nilai penjualan tertinggi di salah satu marketplace online. Identifikasi flavonoid menggunakan metode Wilstater, semua sampel positif mengandung flavonoid dengan ditandai terjadinya perubahan warna jingga, merah dan hijau pada lapisan amil alkohol. Penentuan kadar flavonoid total dilakukan dengan metode pembentukan kompleks kolorimetri dengan penambahan AlCl<sub>3 </sub>dan kalium asetat yang diukur pada panjang gelombang maksimum 414 nm dengan waktu inkubasi 30 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kandungan flavonoid total pada sediaan ekstrak daun kelor adalah 6,62%. Rata-rata kadar flavonoid total yang diperoleh sudah memenuhi syarat sesuai dengan Farmakope Herbal Edisi II yang menyatakan bahwa ekstrak daun kelor mengandung flavonoid total tidak kurang dari 6,30% yang dihitung sebagai kuersetin.</p> Tantriska Wijanti Budi Sumaryono Syinta Widyawati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 28 34 10.58550/jka.v10i1.240 Pengobatan Tradisional Hipertensi dari Tumbuhan Masyarakat Salah Satu Desa di Kabupaten Purwakarta https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/241 <p>Tekanan darah tinggi atau lebih dikenal dengan hipertensi yang dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah di atas normal (140/90 mmHg), sedangkan tekanan darah normal 120/80 mmHg. Desa Pondokbungur dengan puskesmas terdekat berjarak 5 km dan akses kendaraan umum sangat minim sehingga masyarakat lebih memilih menggunakan pengobatan tradisional yang berasal dari tumbuhan. Wawancara akan diberikan kepada responden yang menderita hipertensi dan menggunakan pengobatan tradisional. Penggunaan pengobatan tradisional hipertensi lebih banyak dilakukan oleh responden kelompok umur 46 tahun ke atas, mayoritas berjenis kelamin perempuan, dan memiliki tingkat pendidikan tidak sekolah dan SD. Tumbuhan yang paling banyak digunakan sebagai pengobatan tradisional hipertensi adalah salam (24,47%), timun (14,89%), sirsak (12,77%), dan bawang putih (13,83%). Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan adalah daun (56,38%), buah (23,40%) dan umbi (13,83%).</p> Eva Pahlani Pahlani Tantriska Wijanti Muhammad Fajrin r Satyawarman Gumila ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 35 39 10.58550/jka.v10i1.241 Sanitasi Lingkungan Rumah Balita Stunting Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Garuda Kota Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/242 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh angka kejadian stunting tahun 2022 di wilayah kerja UPTD Puskesmas Garuda Kota Bandung sebanyak 47 dari 2709 balita. Informasi dari perawat didapatkan bahwa pembuangan limbah rumah tangga sebagian besar ke selokan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran sanitasi lingkungan balita stunting di wilayah kerja UPTD Puskesmas Garuda Kota Bandung. Sanitasi lingkungan adalah bagian dari dasar-dasar kesehatan masyarakat yang meliputi semua aspek manusia terhadap lingkungannya, bertujuan meningkatkan dan mempertahankan nilai-nilai kesehatan manusia pada tingkat tinggi yang meliputi sumber air minum, sarana jamban, pengelolaan air limbah, dan pengelolaan sampah. Balita adalah anak berumur 0-59 bulan, ditandai dengan proses pertumbuhan dan pekembangan dan disertai dengan perubahan yang memerlukan zat-zat gizi yang jumlahnya lebih banyak dengan kualitas yang tinggi. Desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah lingkungan rumah balita stunting sebanyak 47 rumah balita dengan sampling jenuh. Instrument yang digunakan adalah kuesioner dengan r-hitung 0.499-0.735 dan <em>Cronbach’s Alpha</em> 0.919. Hasil penelitian didapatkan 97.7% kategori sumber air minum memenuhi syarat, 89.4% sarana jamban memenuhi syarat, 66.0% pengelolaan air limbah memenuhi syarat, 85.1% pengelolaan sampah memenuhi syarat. Saran kepada kepala UPTD Puskesmas Garuda Kota Bandung untuk segera mengadakan penyuluhan mengenai pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat untuk mencegah stunting.</p> Sussanty Cahyaning Nurdyantary Esa Nurul Inayah ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 40 46 10.58550/jka.v10i1.242 Analisa Cemaran Bakteri Staphylococcus Aureus Pada Soto Banjar yang Dijual Dibeberapa Tempat Di Kota Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/243 <p>Latar belakang penelitian ini bertujuan untuk meneliti Soto Banjar yang dijual dibeberapa tempat di kota Bandung apakah terdapat bakteri Staphylococcus aureus pada sampel makanan serta layak konsumsi secara mikrobiologis berdasarkan aturan Badan POM RI Nomor HK.00.06.1.52.4011 tahun 2009. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2022. Sampel yang digunakan untuk penelitian sebanyak dua sampel. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah isolasi bakteri, pengecatan gram, kemudian media selektif dan pengujian angka lempeng total. Hasil yang didapatkan yaitu dalam Soto Banjar terdapat bakteri Staphylococcus aureus berdasarkan pengujian angka lempeng total, terdapat bakteri untuk sampel A sebanyak 11 x 102 koloni/g dan untuk sampel B sebanyak 20,5 x 102 koloni/g. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengujian di atas adalah sampel A dan B belum memenuhi syarat secara mikrobiologis berdasarkan aturan Badan POM RI Nomor HK.00.06.1.52.4011 tahun 2009.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> Asep Edi Sukmayadi Faradiba Faradiba ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 47 52 10.58550/jka.v10i1.243 Pengetahuan Ibu Tentang Underwear Rules Dalam Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Anak Usia Prasekolah Di PAUD Sari Biru Dan Flamboyan Kota Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/244 <p>Penelitian ini dilatar belakangi adanya kejadian kekerasan seksual pada anak disalah satu pesantren di Kelurahan&nbsp;Pasir Biru Kota Bandung. Tujuan penelitian mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang <em>underwear rules </em>dalam&nbsp;pencegahan kekerasan seksual pada anak usia prasekolah di PAUD Sari Biru dan Flamboyan Kota Bandung. Penelitian&nbsp;dilaksanakan pada tanggal 23-30 Maret 2022. Pengetahuan adalah suatu hasil dari rasa keingintahuan melalui proses sensoris, terutama pada mata dan telinga terhadap objek tertentu. <em>Underwear rules </em>adalah suatu metode edukasi seksual pada anak usia dini yang dapat dijadikan&nbsp;panduan bagi orang tua maupun pendidik. Desain penelitian deskriptif. Populasi adalah seluruh ibu yang memiliki anak bersekolah di PAUD Sari Biru dan&nbsp;Flamboyan sejumlah 36 orang menggunakan teknik <em>sampling jenuh</em>. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner&nbsp;dilakukan&nbsp;uji&nbsp;validitas&nbsp;kepada&nbsp;20&nbsp;responden&nbsp;dengan&nbsp;nilai&nbsp;korelasi&nbsp;(0,457-0,698)&nbsp;dan&nbsp;nilai&nbsp;uji&nbsp;reliabilitas&nbsp;<em>cronbach’s</em><em>&nbsp;</em><em>alpha</em><em>&nbsp;</em>(0,897). Analisa data menggunakan kategori baik, cukup, kurang. Hasil penelitian secara umum berpengetahuan cukup&nbsp;(47,2%). Dengan hasil sub variabel pengertian <em>underwear rules </em>berpengetahuan baik (52,8%), tujuan <em>underwear rules</em><em>&nbsp;</em>berpengetahuan kurang (44,4%), manfaat <em>underwear rules </em>berpengetahuan cukup (36,1%) dan aspek <em>underwear rules</em><em>&nbsp;</em>berpengetahuan cukup (47,2%). Simpulan bahwa pengetahuan ibu tentang <em>underwear rules </em>(47,2%) berpengetahuan&nbsp;cukup.&nbsp;Disarankan&nbsp;kepada&nbsp;pihak sekolah&nbsp;PAUD&nbsp;Sari&nbsp;Biru&nbsp;dan&nbsp;Flamboyan&nbsp;Kota&nbsp;Bandung&nbsp;untuk&nbsp;mengadakan &nbsp;<em>parenting</em><em>&nbsp;</em><em>class </em>pada ibu mengenai <em>underwear rules</em><em>&nbsp;</em>minimal&nbsp;satu bulan&nbsp;sekali.</p> Desi Sundari Utami Maulida Tsany ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 53 61 10.58550/jka.v10i1.244 Pengetahuan Siswa Kelas XI Tentang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) Di SMA Wilayah Kecamatan Arcamanik Kota Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/245 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perilaku siswa kelas XI di SMA Wilayah Kecamatan Arcamanik yang tidak mengetahui tentang TRIAS UKS. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengetahuan siswa kelas XI tentang UKS di SMA Wilayah Kecamatan Arcamanik. Pengetahuan adalah informasi yang diketahui atau disadari oleh seseorang. UKS merupakan salah satu upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan yang ditujukan kepada siswa. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas XI sebanyak 311 siswa. Dengan teknik <em>proportional random sampling</em> diperoleh sampel sebanyak 175 siswa. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner dari penelitian milik Larasati tahun 2019 dengan r hasil 0.896 dan α = 0.958. Pertanyaan dalam kuesioner berjumlah 23 butir. Teknik analisis data menggunakan deskriptif yang dituangkan dalam bentuk presentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan cukup 78 siswa (45%), pengetahuan baik 71 siswa (41%), pengetahuan kurang 26 siswa (14%). Simpulan yang didapat bahwa pengetahuan siswa tentang UKS berdasarkan faktor pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat pada kategori cukup. Disarankan kepada SMA di Wilayah Kecamatan Arcamanik untuk meningkatkan program TRIAS UKS.</p> Ero Haryanto Aldini Nurul Aida Nurul Aida ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 62 66 10.58550/jka.v10i1.245 Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) Bencana Tanah Longsor Pada Remaja Di Desa Cihanjuang Kabupaten Sumedang https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/246 <p>Tanah longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang bulan Januari 2021 membawa dampak psikologis pada remaja yaitu seperti mimpi buruk, merasa terulang kembali (<em>flastback), </em>halusinasi, jantung berdebar, mudah kaget serta lebih waspada<em>. </em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran <em>Post Traumatic Tress Disorder </em>(PTSD) Bencana Tanah Longsor Pada Remaja Di Desa Cihanjuang Kabupaten Sumendang. <em>Post traumatic tress disorder </em>(PTSD) adalah gangguang kecemasan yang dsapat terbentuk dari sebuah peritiwa atau pengalaman yang menakutkan/mengerikan, sulit dan tidak menyenangkan dimana terdapat penganiayaan fisik atau perasaan terancam. Longsor merupakan jenis pergerakan material berupa batuan atau tanah melalui permukaan bidang miring atau lereng. Jenis penelitian adalah <em>deskriptip kuantitatif, </em>populasi 91, sample 74, teknik <em>quota sampling</em>. Teknik pengumpulan data menyebarkan kan kuesioner PTSD sejumlah 17 soal. Hasil r = (-0,42), dan <em>Cronbanch’s Alpha </em>sebesar α = 0,89. Hasil penelitian menunjukan bahwa mayoritas masuk kategori PTSD sebanyak 56 (75,7%). Disarankan untuk Desa Cihanjuang untuk mengurangi PTSD dengan cara menyediakan sarana hiburan dan bekerja sama dengan Puskesmas Sawah Dadap.</p> Rina Kartikasari Rima Nurdiani Islami ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 67 75 10.58550/jka.v10i1.246 Kesiapsiagaan Kepala Keluarga Terhadap Bencana Banjir Di RW 09 Cigosol Andir Baleendah Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/247 <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Kampung Cigosol merupakan Kawasan di RW 09 Andir Baleendah Bandung yang memiliki potensi banjir tinggi karena kedekatannya dengan Sungai Citarum dan berdampak sangat besar bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran kesiapsiagaan kepala keluarga terhadap bencana banjir di RW 09 Cigosol Andir Baleendah Bandung. Kesiapsiagaan adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mencegah terjadinya bencana dengan cara menata dan mengambil langkah-langkah yang efektif dan efisien. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik <em>proporsional random sampling</em> dengan total populasi 130 dan sampel 98 responden. Kuesioner menggunakan skala guttman berjumlah 25 pertanyaan dengan nilai Koefisien Reprodusibilitas (0,91), Koefisien Skalabilitas (0,82), dan nilai reliabilitasnya yaitu Koefisien Alpha (0,94). Hasil penelitian diketahui bahwa&nbsp; sebagian besar responden berkategori tinggi sebesar 67%. Saran kepada kepala keluarga untuk mencari sumber informasi tentang kesiapsiagaan bencana yang ter<em>update </em>melalui media cetak (koran, majalah), media elektronik (televisi, radio, internet),</p> Tuti herawati Shakila Ayus ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 76 81 10.58550/jka.v10i1.247 Tingkat Kecemasan Pasien Kanker Payudara Dalam Menjalani Kemoterapi Di Klinik Utama Perisai Husada Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/250 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rasa cemas yang timbul pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi. Kecemasan yang muncul kepada 8 orang pasien payudara di klinik umum perisai husada bandung 3 orang mengatakan adanya rasa cemas, 2 orang mengatakan adanya rasa panik yang berlebihan, 2 orang pasien baru mengatakan lingkungan yang baru dapat berpengaruh terhadap suasana sehingga berdasarkan hal itu penelitian ini ingin meneliti Tingkat Kecemasan Pasien Kanker Payudara Dalam Menjalani Kemoterapi Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan pasien kanker payudara dalam menjalani kemoterapi di Klinik Utama Perisai Husada Bandung. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 100 responden dengan sampel sebanyak 100 responden menggunakan metode total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner HARS (<em>Hamilton Anxiety Rating Scale</em>). Hasil penelitian berdasarkan skor tingkat kecemasan yang tertinggi adalah kategori kecemasan berat sebanyak 41 orang dengan persentase 41 persen. Bagi Klinik Utama Perisai Husada Bandung Disarankan kepada Klinik Utama Perisai Husada untuk melakukan penerapan terapi-terapi non farmakologis guna menurunkan tingkat kecemasan pasien kanker payudara.</p> Zustantria Agustin Minggawati Tuti Herawati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 82 87 10.58550/jka.v10i1.250 Pengetahuan Remaja Putri Kelas X Dan XI Tentang Keputihan Di SMA Kartika XIX-1 Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/251 <p>Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya angka kejadian keputihan remaja putri di Indonesia. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri kelas X dan XI tentang keputihan di SMA Kartika XIX-1 Bandung. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan 349 populasi dan 186 sampel menggunakan teknik <em>proportional random sampling. </em>Instrumen penelitian menggunakan kuesioner sebanyak 28 pertanyaan, hasil uji validitas nilai r -105 – 0,759 dan reliabilitas <em>cronbach’s alpha </em>0,890. Hasil penelitian secara umum kategori kurang 45%. Per subvariabel tentang pengertian keputihan kategori kurang 49%, jenis-jenis keputihan kategori cukup 36%, tanda gejala keputihan kategori cukup 37%, penyebab keputihan kategori kurang 76%, pencegahan keputihan kategori kurang 39%, dampak keputihan kategori kurang 76%, cara penanganan keputihan kategori kurang 59%. Kesimpulan bahwa pengetahuan tentang keputihan kategori kurang 45%, maka disarankan kepada Kepala SMA Kartika XIX-1 Bandung untuk mengadakan penyuluhan kesehatan reproduksi terkhusus tentang keputihan untuk menghindari dampak buruknya masalah kesehatan reproduksi wanita.</p> Eli Rusmita Yeni Herawati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 88 96 10.58550/jka.v10i1.251 Status Gizi Penderita Tuberkulosis Di UPTD Puskesmas Garuda Kota Bandung https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/252 <p>Penelitian ini dilatar belakangi penyakit tuberkulosis (TBC) yang masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Status gizi merupakan salah satu faktor resiko TBC. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi status gizi berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Lingkar Lengan Atas (LLA) pada penderita tuberkulosis usia lebih dari 18 tahun di UPTD Puskesmas Garuda Kota Bandung. Tuberkulosis merupakan penyakit disebabkan kuman <em>Mycobaterium tuberculosis </em>yang ditularkan melalui udara. Status gizi adalah cerminan ukuran terpenuhi atau tidaknya gizi sesuai kebutuhan. Desain penelitian yang digunakan deskriptif kuantitatif, populasi 63 orang dengan teknik <em>total sampling</em>. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi. Hasil penelitian berdasarkan IMT diperoleh 29 responden (46%) dengan status gizi kurus. Hasil penelitian berdasarkan LLA diperoleh 33 responden (52%) dengan status gizi kurang. Saran kepada pihak UPTD Puskesmas Garuda Kota Bandung untuk melakukan penyuluhan tentang gizi dengan materi yang berbeda dan pemantaun status gizi secara berkelanjutan untuk penderita tuberkulosis.</p> Supriyanto Supriyanto ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 97 101 10.58550/jka.v10i1.252 Analisis Situasi dan Identifikasi Layanan Rawat Jalan RS Islam Jakarta Pondok Kopi https://jurnal.poltekestniau.ac.id/jka/article/view/239 <p>Analisis Situasi dan Identifikasi Layanan Rawat Jalan di RS Islam Jakarta Pondok Kopi dilakukan untuk mengevaluasi berbagai aspek operasional rumah sakit, terutama terkait dengan proses pendaftaran pasien. Dalam analisis ini, beberapa masalah krusial teridentifikasi, termasuk proses pendaftaran yang menumpuk, keterbatasan stok obat, ketidak-sinkronan jadwal dokter pada sistem mobile JKN, dan kurangnya pengetahuan pasien mengenai fasilitas RS. Metode <em>Urgency, Seriousness, </em>dan <em>Growth </em>(USG) digunakan untuk menetapkan prioritas pemecahan masalah, dengan mengidentifikasi tingkat urgensi, keparahan, dan pertumbuhan masing-masing masalah. Selain itu, analisis juga dilengkapi dengan <em>Fishbone Analysis </em>untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang akar penyebab masalah yang ada. Berdasarkan analisis ini, disimpulkan bahwa proses pendaftaran yang menumpuk menjadi masalah utama yang perlu segera ditangani, sementara keterbatasan stok obat dan ketidak-sinkronan jadwal dokter juga memerlukan perhatian serius. Penambahan petugas administrasi, peningkatan ketersediaan obat, serta sinkronisasi jadwal dokter menjadi saran utama untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan rawat jalan di RS Islam Jakarta Pondok Kopi.</p> Siti Azizah ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-03-30 2024-03-30 10 1 102 106 10.58550/jka.v10i1.239